Embung Tambakboyo, Menikmati Panorama Alam Sembari Kulineran di Sleman

Ide Wisata101 Dilihat


Embung Tambakboyo merupakan tempat dimana anda bisa menikmati panorama alam dan kuliner yang ada di Sleman, menawarkan udara yang sejuk dan suasana asri yang menyegarkan.

Harga tiket: Gratis, Jam kerja: 24 jam, Alamat: Ngringin, Desa Kondongkatur, Kec. depok, kab. Sleman, D.I. Yogyakarta; Map: Periksa lokasi

Embung Tambakboyo bukan sekedar waduk, melainkan menjadi salah satu alternatif wisata alam bagi masyarakat Jogya dan sekitarnya. “Embung” sendiri dalam bahasa setempat berarti waduk, bendungan atau bendungan dengan fungsi yang sama. Bendungan ini berfungsi sebagai daerah resapan air sekaligus memenuhi kebutuhan air warga di sekitarnya.

Selain itu, ke depannya juga akan digunakan sebagai cadangan air PDAM jika terjadi musim kemarau berkepanjangan. Dibangun pada tahun 2003, Embung yang terletak di Sleman ini baru selesai dibangun 5 tahun kemudian, yakni pada tahun 2008. Luas wilayahnya sekitar 7,8 hektar dan volume airnya 400.000 meter kubik.

Ternyata warga sekitar tidak hanya menganggap bendungan ini hanya sebagai fungsi utamanya, tapi juga memanfaatkannya sebagai sarana rekreasi keluarga atau pribadi. Tak heran jika banyak hal menarik di sini yang menjadi magnet wisatawan yang berkunjung. Apalagi letaknya yang strategis membuat banyak pengunjung singgah ke sini ketika lewat.

➥ Cek hotel murah di Sleman

Objek Wisata Tambakboyo Embung

Shutterstock Daya Tarik Embung Tambakboyo
Foto oleh Ayodyapramudito2 di Shutterstock

Pengunjung Embung Tambakboyo didominasi oleh pelajar dan warga sekitar yang berasal dari keluarga dengan anak dan istri. Ini sebenarnya sangat masuk akal karena atraksinya dekat dengan hal-hal berikut!

Periklanan. Gulir untuk melanjutkan membaca.

Pariwisata murah dan murah

Bagi Anda yang memiliki budget terbatas atau tidak ingin mengeluarkan banyak uang selama liburan, pilihan terbaik adalah mengunjungi bendungan di Jogja ini. Setiap pengunjung yang datang tidak dipungut biaya masuk, gratis. Bagi warga dengan kondisi perekonomian pas-pasan, tempat wisata seperti ini menjadi daya tarik tersendiri.

Apalagi menawarkan berbagai aktivitas menarik, seru sekaligus menenangkan. Beberapa mahasiswa yang berkunjung bahkan memanfaatkan tempat tersebut untuk menyelesaikan tugas di sela-sela waktu senggangnya. Ada juga yang menjadikannya sebagai bahan kajian jika tugasnya masih relevan.

Pemandangan indah alam sekitar

Tidak dapat dipungkiri jika Embung Tambakboyo mempunyai pemandangan indah yang tidak kalah menariknya dengan tempat wisata alam lainnya, bahkan membutuhkan biaya yang mahal. Yang menarik adalah vegetasi hijau di sekitar bendungan yang terdiri dari semak, rerumputan, dan pepohonan rindang.

Aliran bendungan terkadang tenang, dan sekilas terlihat jalan sudah beraspal. Terkadang muncul garis-garis di permukaan air, mirip gelombang kecil, yang menandakan angin kencang. Jika cuaca cerah dan mendukung, wisatawan bisa menyaksikan megahnya Gunung Merapi. Meski terlihat dari jauh, keindahan kubah gunung tetap terlihat jelas.

Baca Juga  Citra Raya Water World, Taman Rekreasi Air dengan Kolam Renang dan Wahana Menarik di Tangerang

➥ Paket Tour Yogya 3 hari 2 malam (Castle of the Lost World, Tebing Brexi dan tempat lainnya)

Udara sejuk dan indah

Beberapa titik di kawasan Tambakboyo Embung tampak tandus saat musim kemarau. Namun hal tersebut tidak mengesampingkan kesan udara sejuk dengan pemandangan indah di beberapa titik. Gundukan tanah yang menyerupai bukit kecil memberikan kesan wisatawan sedang bersantai di perbukitan.

Kesejukan dan rasa indah tak lepas dari rimbunnya pepohonan di sekitar lokasi. Meski rerumputan terlihat tandus saat musim kemarau, pohon ini tetap mempertahankan warna hijau alaminya. Pencemaran udara dari kendaraan yang lalu lalang di sekitar lokasi nampaknya tak berdaya mencemari kawasan bendungan.

Lokasi strategis

Daya tarik terbaru Embung Tambakboyo tidak lepas dari letaknya yang strategis. Lebih tepatnya, tempat wisata ramah keluarga di Jogya ini terletak di perbatasan tiga desa yaitu Kondongkatur, Maguwoharjo dan Vedomartani. Selain itu, dekat dengan beberapa kampus ternama di Jogja. Tak heran jika di awal sudah dijelaskan bahwa Embung ini banyak dikunjungi oleh para pelajar.

Alamat dan rute menuju lokasi

Alamat Shutterstock Tambakboyo Embung
Foto oleh Arif Budi S di Shutterstock

Jika ingin mengunjungi tempat wisata murah ini, pergilah ke Desa Tambakboyo, Desa Kondongkatur, Kecamatan Depok, Sleman, Yogyakarta. Jarak Embung Tambakboyo menuju pusat kota Jogya sekitar 10 kilometer dan waktu tempuh maksimal 30 menit. Jika anda berangkat dari kampus UPN Veteran, maka anda hanya perlu menempuh jarak 2 kilometer ke arah utara.

Anda bisa mengunjunginya dengan mobil pribadi atau angkutan umum karena banyak sekali angkutan umum di tempat wisata ini. Namun akan lebih baik jika menggunakan mobil pribadi agar tidak berpindah transportasi. Ke mana pun Anda pergi, gunakan Universitas Nasional Pembangunan Veteran (UPN) sebagai rujukan utama Anda.

Dari kampus ambil jalur utara menuju Kondong Katur. Pastikan untuk melewati Jalan Lingkar UPN dan lanjutkan hingga mencapai persimpangan pertama. Dari perempatan langsung menuju pintu masuk kompleks apartemen. Sebagai tanda bahwa Anda berada di jalur yang benar, jalan aspal akan berubah menjadi batu paving.

Silakan lurus sampai Anda melihat tanda yang akan mengarahkan Anda ke Embung Tambakboyo. Jaraknya sekitar 200 meter dan berada di sisi kanan jalan utama. Jalannya sedikit menurun namun masih aman karena tidak terlalu curam. Jika menemukan portal, maka disitulah lokasi tujuan wisata tersebut berada.

➥ Tiket lava tour jeep Merapi (Batu Alien, bunker Kaliadem dan lain-lain)

Biaya masuk dan jam buka

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, objek wisata ini murah dan Anda tidak perlu membayar biaya masuk untuk mengaksesnya. Artinya, setiap pengunjung bisa leluasa memasuki lokasi wisata tersebut. Namun jika Anda datang dengan kendaraan pribadi, Anda harus membayar biaya. Misalnya tarif parkir mobil 3000 rupee, sepeda motor 2000 rupee, dan sepeda 1000 rupee.

Baca Juga  Bukit Asah Karangasem, Pesona Alam Eksotis Nan Menyejukkan di Bali

Semua biaya tersebut sangat murah dibandingkan dengan liburan yang tak terlupakan. Apalagi Embung Tambakboyo buka setiap hari 24 jam, jadi Anda bisa datang kapan saja dan tidak perlu menunggu hari libur. Namun jika ingin suasana meriah dan melihat berbagai aktivitas yang dilakukan wisatawan lain, ada baiknya datang pada hari Sabtu atau Minggu.

Kegiatan yang menarik

Operasi Shutterstock di Waduk Tambacboyo
Foto oleh Kras_Stock di Shutterstock

Sedikit tambahan informasi, terdapat dua sungai yang mengalir di waduk ini yaitu Sungai Buntung dan Sungai Tambak Bayan. Meski terkesan liburan sederhana, nyatanya banyak hal seru yang bisa dilakukan di sini.

1. Memancing santai menguji kesabaran Anda.

Seperti bendungan di tempat lain, Embung Tambakboyo juga cocok untuk memancing. Banyak pengunjung yang melakukannya sambil bersantai dan menikmati udara sejuk menyegarkan. Berbagai jenis ikan air tawar banyak ditemukan seperti mujair, mujair, lele, bawal, gabus dan sejumlah ikan lainnya.

Tempat pemancingannya juga cukup strategis, ada yang bersandar di pagar bendungan, ada yang tergeletak di tanah yang ditumbuhi rumput, dan ada pula yang duduk santai di pinggir batu bendungan. Di mana pun Anda memancing, itu adalah aktivitas yang patut dilakukan, terutama bagi mereka yang menikmatinya. Harap diperhatikan: tidak ada persewaan peralatan memancing di lokasi, jadi pastikan untuk membawanya sendiri dari rumah.

2. Piknik santai bersama keluarga

Dengan suasana yang asri dan nyaman, Embung Tambakboyo sangat cocok untuk piknik santai bersama keluarga. Di atas tikar sederhana, pengunjung biasanya membentangkannya di atas rumput. Lokasinya juga nyaman, tepat di pinggir bendungan menghadap aliran air yang tidak terlalu deras.

Bersantai saja sambil berdiri atau duduk dengan punggung juga akan berhasil. Piknik merupakan salah satu kegiatan penting bagi mereka yang berkeluarga, karena dapat melepas penat dan mengalihkan pikiran dari hiruk pikuk kehidupan sehari-hari. Pelajar atau pengunjung muda biasanya menggunakan kendaraan tersebut, duduk santai menikmati suasana.

3. Latihan relaksasi baik untuk kesehatan Anda

Tiap pinggir atau pinggir Tambakboyo Embung dibatasi dengan pagar dan jalan paving stone. Fasilitas jalan ini sering dimanfaatkan pengunjung untuk berolahraga, termasuk jogging dan bersepeda santai. Jarak lintasannya lumayan, sekitar 1,7 kilometer, dengan semburat kehijauan di sekelilingnya.

Kebanyakan pengunjung yang berolahraga santai melakukannya pada pagi atau sore hari. Ditemani sinar matahari yang baru datang dan mulai melakukan aktivitasnya, olahraga tentunya menjadi lebih bermanfaat bagi kesehatan. Jika cuaca mendukung, kawasan tersebut biasanya diselimuti kabut tipis pada pagi hari. Begitu pula saat berolahraga sore, sinar matahari perlahan memudar sehingga menciptakan suasana tenteram.

Baca Juga  Pantai Watu Leter, Pantai Indah dengan View Sunset yang Memukau di Malang

4. Berburu spot foto

Tidak menutup kemungkinan Embung Tambakboyo bisa dijadikan salah satu objek wisata alam yang menarik. Wisatawan bahkan memanfaatkannya sebagai foto prewedding, meski jumlahnya tidak banyak. Keindahan alam dan suasana asri disekitarnya memang tidak bisa diabaikan begitu saja, apalagi berlatar belakang Gunung Merapi yang mempesona.

Liburan apa pun tanpa oleh-oleh dijamin akan sia-sia. Pasalnya, belum ada bukti bahwa Anda pernah mengunjungi tempat ini. Apalagi di era digital ini, Anda bisa membagikannya ke media sosial. Tidak hanya untuk pajangan saja, namun juga untuk penyimpanan sehingga lebih aman dan mudah diingat kapan saja.

5. Berburu kuliner di kawasan Tambakboyo Embung.

Banyaknya pengunjung Embung Tambakboyo mendorong warga setempat mendirikan kios sederhana di sekitar lokasi. Tempat wisata ini bahkan memiliki kafe, sehingga Anda bisa memilih tempat untuk menghabiskan waktu sambil menikmati makanan lezat. Warung-warung ini memiliki menu makanan dan minuman yang cukup lengkap.

Keberadaan warung ini membuat banyak wisatawan berburu kuliner. Meski kebanyakan menawarkan menu sederhana, namun tetap layak dikunjungi sebagai tempat wisata gratis. Soal harga jangan khawatir, masih standar sebuah tempat wisata, meski resmi dioperasikan oleh suatu instansi atau pemerintah.

6. Menikmati pemandangan alam

Selain fotografi, aktivitas yang tidak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Embung Tambakboyo adalah menikmati pesona alamnya. Benar sekali, mungkin ini adalah hukum bagi sebagian pengunjung yang datang. Bahkan sebagian besar yang berkunjung justru tertarik menikmati pemandangan di sekitar Embunga.

Pepohonan hijau, semak rimbun, dan rerumputan di beberapa tempat membuat suasana semakin asri. Apalagi Gunung Merapi menjadi daya tarik tersendiri yang bisa dilihat meski dari jauh. Pemandangan lain yang tidak terlihat di tempat wisata lainnya adalah aliran air yang melewati gerbang bendungan terlihat sangat deras dan mengeluarkan suara gemuruh yang menakjubkan.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Shutterstock Waduk Tambacboyo
Foto oleh Muhammad Asytar di Shutterstock

Sekadar menjadi objek wisata bukan berarti tidak ada fasilitasnya. Bahkan fasilitas di Tambakboyo Embung bisa dikatakan lengkap dan hampir sama dengan beberapa tempat wisata lainnya.

Misalnya saja tempat parkir yang luas dan aman, toilet untuk kebersihan diri, serta jalur untuk berolahraga. Di sekitar lokasi juga terdapat musala, serta sejumlah warung yang menjual berbagai makanan lezat.

Jika Anda tertarik setelah membaca ulasan di atas, disarankan untuk berkunjung pada pagi atau sore hari. Pemandangannya cukup indah kedua kali dan cuacanya sejuk dan nyaman. Jaga juga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya. Pasalnya, beberapa waktu lalu keindahan Embung Tambakboyo sempat tercoreng tumpukan sampah di beberapa tempat.


databaru.my.id