Gua Kidang Kencana merupakan gua bersejarah di Kulon Progo yang menawarkan pengalaman unik berupa aliran sungai bawah tanah.
| Harga tiket: Gratis, Jam kerja: 09.00-16.00 WIB, Alamat: Purvosari, Kecamatan. Girimulyo, Kab. Liontin Progo, Inspektur Yogyakarta; Map: Periksa lokasi |
Gua Kidang Kencana merupakan salah satu tempat wisata gua di Jogja yang sayang untuk dilewatkan. Tempat ini memaksa para petualang mempertaruhkan keberanian dan kemampuan fisik mereka.
Gua sepanjang 350 meter ini mengundang siapapun yang merasa bisa menjelajahinya.
Tempat ini terletak di perbukitan Menorah, dekat gua Kiskendo, Kulon Progo. Dibalik rimbunnya vegetasi hijau, gua ini menyimpan banyak keindahan yang mempesona.
Menyeberangi terowongan bumi yang panjang ini merupakan pengalaman yang luar biasa, meski tidak mudah. Jalan yang licin dan sempit menjadi permasalahan yang perlu diatasi.
Petualangan dimulai dari pintu masuk gua yang cukup sempit, sekitar 2 meter. Pengunjung terkadang harus merangkak untuk melewati area yang lebih sempit.
Periklanan. Gulir untuk melanjutkan membaca.
Anda bisa menggunakan arus sungai di dalam gua sebagai panduan, namun hati-hati karena medannya bisa sangat licin. Penerangan masih minim sehingga penggunaan headlamp atau senter sangat diperlukan.
Objek Wisata Gua Kidang Kencana
Meski bukan satu-satunya gua yang ada di kawasan Perbukitan Menorah, namun tempat wisata ini masih menjadi tujuan banyak pengunjung.
Itu karena gua-gua bersejarah ini menawarkan pemandangan yang luar biasa, beberapa di antaranya bahkan bisa menyaingi gua-gua yang ditemukan di luar negeri.
1. Sejarah Nama Gua Kidang Kencana.
Bukan Indonesia kalau jauh dari nilai sejarah, apapun itu. Termasuk objek wisata berupa gua ini.
Awal mula namanya tak lepas dari sosok Bongsorio yang sudah ada beberapa ratus tahun lalu. Dia adalah seorang petani yang menanam segala jenis tanaman kecil dan juga meluangkan waktu untuk beternak kerbau dan sapi.
Nama Goa Kidang Kencana di Kulon Progo bermula saat ia sedang menggembalakan kambing di tengah hutan. Karena lelah, Bongsoryo akhirnya tertidur di kasur daruratnya.
Di tengah tidurnya, ia bermimpi bahwa kambingnya sedang berkembang biak dengan sangat banyak. Namun setelah didekati, ternyata yang ada bukanlah seekor kambing, melainkan seekor rusa.
Beberapa rusa lari dan Bongsorio mengejar mereka ke dalam gua. Ketika dia bangun, dia menemukan sebuah gua yang mirip dengan mimpinya.
Hal aneh masih terjadi hingga saat ini, yaitu seringnya penampakan dua ekor rusa. Yang lebih aneh lagi, masih ada dua ekor rusa di sini, dan hanya orang-orang tertentu yang bisa melihatnya.
2. Stalaktit dan stalagmit yang eksotis
Terlepas dari sejarah penamaan yang telah dibahas di atas, tidak dapat disangkal lagi bahwa Gua Kidang Kencana Kulon Progo menawarkan pemandangan yang menakjubkan.
Stalaktitnya terlihat menawan dengan santainya bergelantungan di atap gua. Beberapa tip bahkan berwarna kuning dan berbentuk pisang.
Stalagmit juga menunjukkan pesonanya dengan tampak tumbuh subur dari dalam tanah. Dinding gua memberikan kesan masih alami, seolah belum pernah terjamah peradaban.
Layaknya lukisan natural, sapuan kuas dan polanya tampak terukir sempurna. Semua keindahan ini menjadi semakin menakjubkan ketika sebagian ruangan disinari oleh senter.
3. Keunikan sungai bawah tanah
Daya tarik wisata Goa Kidang Kencana selanjutnya yang tak kalah menawan yaitu adanya sungai yang mengalir di bawah tanah. Airnya jernih dan tidak terlalu dalam sehingga aman untuk dilalui.
Sungai ini mengalir dari gua Kiskendo yang terletak di dekatnya. Saat Anda menjelajahi gua, Anda akan berjalan melewatinya dan mengikuti aliran air.
Meski aman, Anda tetap perlu berhati-hati karena kondisinya licin. Suara yang awalnya lirih dan syahdu, tiba-tiba menjadi merdu akibat gemericik air yang mengalir.
Belum lagi air mengandung mineral yang menetes dari atas gua. Semua keindahan ini seolah menyatu dalam harmoni alam yang sempurna.
4. Suasana alam sekitar masih asri.
Perbukitan Menorah, tempat tersembunyinya Gua Kidang Kencana, masih tampak asri hingga saat ini. Banyak tumbuh-tumbuhan hijau di sini yang seolah-olah melindungi dan melestarikannya.
Semak menambah suasana, dan semak serta tanaman liar juga mempercantik pemandangan. Udaranya dijamin segar dan bersih seperti di perbukitan pada umumnya.
Alamat dan rute menuju lokasi
Jogja mempunyai sejuta pesona dan potensi wisata alam yang kaya. Meski berada di kawasan perbukitan, namun sebenarnya tidak sulit untuk menemukannya.
Hanya perlu sedikit usaha karena akses jalan yang tidak mudah. Selain itu, Anda juga perlu memastikan kondisi mobil tetap prima dan kondisi bodi terasa prima.
Secara administratif Kawasan Wisata Goa Kidang Kencana terletak di Desa Sebrankidul, Desa Purwosari, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Yogyakarta.
Anda bisa sampai ke sana dari Tugu Jogya atau Waits Square. Keduanya bisa digunakan sepanjang jalur Nanggulan, hanya saja jaraknya sedikit berbeda.
Dari Tugu Jogya Anda harus menempuh jarak sekitar 29 kilometer dengan waktu tempuh 1 jam.
Namun jika Anda berangkat dari Waits Square atau pusat Coulon Progo, jarak yang harus Anda tempuh setidaknya 22 kilometer. Pada kecepatan mobil normal, Anda dapat menempuh perjalanan dalam waktu 40–50 menit.
Biaya masuk dan jam buka
Tiket masuk Gua Kidang Kencana Kulon Progo sebenarnya gratis, Anda hanya perlu memberikan sumbangan sukarela.
Namun bagi pengendara kendaraan bermotor wajib menyiapkan dana untuk membayar parkir. Secara keseluruhan tidak jauh berbeda dengan tempat wisata di Kulon Progo yang sepeda motor seharga Rp 2.000 dan mobil seharga Rp 5.000.
Bagi yang ingin menjelajahi gua-gua tersebut, pastikan menggunakan jasa pemandu agar tidak tersesat. Biayanya hanya 25.000 per orang, tentunya tidak terlalu mahal.
Selain itu, harga tersebut sudah termasuk perlengkapan keselamatan seperti helm, senter, rompi, sepatu bot karet, dan pelindung tulang kering.
Kegiatan yang menarik
Selain daya tariknya yang didominasi pesona alam yang menakjubkan, gua bersejarah ini juga menawarkan berbagai aktivitas seru dan menarik. Aktivitas terpenting adalah menjelajahi gua. Simak penjelasan singkatnya di bawah ini untuk mengetahui detailnya!
Perjalanan yang menarik ke gua
Sebelum sampai di Gua Kidang Kencana, wisatawan harus berjalan kaki terlebih dahulu sejauh 450 meter. Perjalanan jauh ini memang melelahkan, namun tetap menyenangkan untuk dilakukan.
Jiwa petualang semakin terkoyak seiring sulitnya medan yang akan dilalui. Jalan setapak selalu dihiasi semak-semak, bebatuan dan licin karena basah.
Ikuti petualangan gua
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, hal yang paling menarik untuk dilakukan di Gua Kidang Kencana di Kulon Progo adalah menjelajah dan menjelajahi kedalaman bumi.
Panjang goa ini 250 meter, dimulai dari mulut goa dan diakhiri dengan pintu keluar. Tracking menuju suatu lokasi memang seru, kali ini dijamin lebih menarik dan menantang karena minim penerangan di area tersebut.
Menikmati indahnya pesona Gua Kidang Kencana.
Sambil menjelajahi gua, Anda akan bisa menikmati pemandangan yang indah dan menakjubkan. Sebut saja eksotisme stalaktit yang menggantung dan masih meneteskan air menyegarkan.
Ada juga stalagmit – batu mineral yang tumbuh dari dalam tanah. Dinding gua dengan ciri khas ukiran dan ornamennya semakin melengkapi keindahannya.
Berburu foto
Meski minim pencahayaan, namun Anda tidak boleh melewatkan berburu spot foto saat berkunjung ke objek wisata Goa Kidang Kencana. Cahaya dari senter atau flash ponsel sepertinya cukup untuk fotografi.
Ia bahkan dapat menghasilkan gambar yang unik dan berkualitas tinggi jika Anda memilih sudut yang tepat.
Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata
Layak atau tidaknya suatu wisata tidak hanya dilihat dari atraksi yang ditawarkan. Selain itu, peluang yang diberikan juga perlu diperhitungkan.
Anda akan sangat beruntung jika mengunjungi tempat ini karena kondisi di sini cukup memadai. Tersedia tempat parkir, toilet bersih, tempat ibadah, serta warung makan dan minum.
Gua yang ada di Jogja cukup banyak, khususnya di Bukit Menorah. Masing-masing menawarkan keindahan dan pesona tersendiri.
Gua Kidang Kencana misalnya, tak lepas dari pesona eksotisnya. Tempat ini semakin wajib dikunjungi karena harga masuknya yang murah dan fasilitasnya yang lengkap.
